Jum'at, 25 Juni 2021
Tugas Individu
25 Juni 2021
Annisa Fitria
2MA03
10819910
annisafitria2705@gmail.com
Analisis
kegiatan CSR dalam suatu perusahaan
JUDUL
Jangkau Pulau Terpencil, Kimia Farma dan
BWA Luncurkan Klinik Apung
ISI
PT Kimia Farma Tbk.
(IDX: KAEF) melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) kerjasama
dengan Badan Wakaf Al Qur'an (BWA) meluncurkan Program Klinik Apung untuk
membantu pemerintah meningkatkan layanan kesehatan di pulau terpencil
Indonesia.
Direktur Umum dan
Human Capital Kimia Farma, Dharma Syahputra menyampaikan, bahwa Klinik Apung
dirancang sebagai salah satu misi kemanusiaan Kimia Farma dalam menyehatkan
masyarakat Indonesia, khususnya di masa pandemi Covid - 19.
Dharma juga
menambahkan, kegiatan ini sesuai dengan komitmen Kimia Farma dalam membantu
pemerintah mengimplementasikan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau
Sustainable Development Goals (SDGs) terkait upaya memastikan kehidupan yang
sehat dan mencapai ketahanan pangan dan gizi yang baik bagi seluruh masyarakat
dari segala kalangan dan usia.
"Sebagai
perusahaan BUMN yang bergerak dalam bidang kesehatan, kami memiliki tekad untuk
turut andil menyehatkan masyarakat, khususnya di masa pandemi Covid – 19. Di
mana, kesehatan menjadi isu utama saat ini. Melalui Program Klinik Apung kami
berharap, pelayanan kesehatan di Indonesia menjadi lebih baik," ungkap
Dharma dalam siaran pers, Selasa (01/12).
Ditambahkan, sebagai
bentuk kepedulian Kimia Farma dalam meningkatkan layanan kesehatan di wilayah
Indonesia yang kurang terjangkau, Program Klinik Apung Kimia Farma diharapkan
dapat menjadi sarana bagi masyarakat di daerah terpencil agar bisa merasakan pelayanan
kesehatan dasar dan pelayanan kesehatan spesialis secara berkala, pelayanan
kesehatan ibu dan anak, juga pelayanan gawat darurat secara gratis.
"Semoga ke
depannya dapat tercipta kawasan yang sehat di pulau terpencil dengan
meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pola hidup sehat dan bersih, serta
berfokus pada pengurangan sanitasi yang berkelanjutan, penurunan angka
stunting, dan peningkatan kelangsungan hidup ibu dan anak," paparnya.
Klinik Apung Kimia
Farma merupakan kapal kedua yang berlayar atas nama Program Klinik Apung. Di
mana sebelumnya, kapal pertama telah berlayar di daerah Lombok Barat, NTB.
Kali ini, Kimia
Farma bekerja sama dengan BWA mengadakan serangkaian kegiatan bakti sosial dan
pelayanan kesehatan melalui Road Trip ke pulau-pulau kecil di wilayah Kepulauan
Seribu.
Tidak hanya
memberikan pelayanan kesehatan, Road Trip Klinik Apung Kimia Farma juga
dilakukan sebagai bentuk assessment atau survey awal guna merancang program
terbaik dengan menyesuaikan kondisi lingkungan dan masyarakat di kawasan pulau
terpencil Kepulauan Seribu.
Selain itu, program
Klinik Apung dibuat untuk mengedukasi masyarakat terkait Pola Hidup Bersih dan
Sehat (PHBS), sehingga ke depannya tercipta kawasan sehat yang masyarakatnya
lebih mandiri dalam meningkatkan pengetahuan PHBS di lingkungannya.
Sementara itu,
Ichsan Salam selaku COO (Chief of Oprational) BWA menyampaikan, bahwa
kolaborasi ini merupakan solusi bagi masyarakat yang kesulitan dalam menjangkau
layanan kesehatan di daerah terpencil.
"BWA dan Kimia
Farma memiliki misi kemanusiaan dan bisa berjalan bersama untuk tujuan mulia
ini, selain itu Kimia Farma sebagai BUMN
bisa mengimplementasikan CSR nya untuk mendukung SDGs pemerintah dalam
meningkatkan kesehatan," ungkapnya.
Menurut Ichsan, Road
Trip Klinik Apung ini menggunakan Kapal Motor (KM) Jelajah Pulau Terpencil
Nusantara (JPTN) Fatahillah yang merupakan wakaf dari para wakif dan dermawan
BWA yang telah dimodifikasi sedemikian rupa sehingga di dalam kapal terdapat
ruang klinik yang dilengkapi dengan sarana alat kesehatan.
Ichsan menjelaskan,
Klinik Apung ini akan menjangkau 8 pulau di wilayah Kepulauan Seribu dengan
metode Road Trip terhitung dari awal Desember 2020 sampai dengan Juli 2021.
"Pulau-pulau
tersebut adalah Pulau Lancang, Pulau Untung Jawa, Pulau Tidung, Pulau Pari,
Pulau Harapan (Kelapa), Pulau Pelangi, Pulau Panggang, dan Pulau Pramuka,"
jelasnya.
ANALISIS
Melalui program
Corporate Social Responsibility (CSR) kerjasama dengan Badan Wakaf Al Qur'an
(BWA) meluncurkan Program Klinik Apung untuk membantu pemerintah meningkatkan
layanan kesehatan di pulau terpencil Indonesia.
kegiatan ini sesuai
dengan komitmen Kimia Farma dalam membantu pemerintah mengimplementasikan
Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs)
terkait upaya memastikan kehidupan yang sehat dan mencapai ketahanan pangan dan
gizi yang baik bagi seluruh masyarakat dari segala kalangan dan usia.
Bentuk Jenis
Kegiatan CSR KIMIA FARMA dan BWA adalah kapal yang akan menjakau pulau pulau
terpencil yang kekurangan kegiatan medis dalam program Klinik Apung ini dibuat
untuk mengedukasi masyarakat terkait Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS),
sehingga ke depannya tercipta kawasan sehat yang masyarakatnya lebih mandiri
dalam meningkatkan pengetahuan PHBS di lingkungannya.
Klinik Apung pertama
kali diluncurkan pada tahun 2019, dan telah berhasil menciptakan program
kawasan sehat didaerah Desa Gili Gede Indah, Nusa Tenggara Barat dan kedua Klinik
Apung kedua ini akan menjangkau 8 pulau di wilayah Kepulauan Seribu dengan
metode Road Trip terhitung dari awal Desember 2020 sampai dengan Juli 2021. Pulau-pulau
tersebut adalah Pulau Lancang, Pulau Untung Jawa, Pulau Tidung, Pulau Pari,
Pulau Harapan (Kelapa), Pulau Pelangi, Pulau Panggang, dan Pulau Pramuka.
Foto Foto Kegiatan
Vidio Kegiatan
Referensi Berita
https://pasardana.id/news/2020/12/1/jangkau-pulau-terpencil-kimia-farma-dan-bwa-luncurkan-klinik-apung/