Senin, 04 Oktober 2021

Selasa, 5 oktober 2021

Tugas Penulisan Naskah TOR

5 oktober 2021

Annisa Fitria

10819910

3MA03

annisafitria2705@gmail.com 

Contoh Membuat TOR 

T.O.R ( Term of Reference )
Wawancara dengan Sandiaga Uno : Kami Berupaya Wisatawan Datang Tidak Bawa Virus

Topik : Wawancara Sandiaga Uno : Wisatawan yang datang tidak akan membawa virus

Latar Belakang Masalah :
Tempat wisata adalah salah satu tempat yang banyak dikunjungi oleh Masyarakat, salah satu nya adalah Bali. Bali merupakan tempat wisata yang sudah mendunia, Wisatawan lokal maupun mancanegara sering kali meluangkan waktu untuk ke Bali. Akan tetapi pada masa pandemik seperti ini tempat - tempat liburan/hiburan banyak yang tutup dikarenakan kebijakan Pemerintah yang memberlakukan PPKM, Bali saat ini sedang mengejar targer vaksinasi untuk wilayah Bali khusus nya sektor - sektor wisata agar masyarakat/wisatawan dapat berlibur di Bali.

Tujuan :
  1. Agar wisatawan dapat berlibur dengan tenang
  2. Memberikan informasi kepada masyarakat tentang Wisata di Bali
  3. Menargetkan Vaksinasi di sektor - sektor Wisata Bali
  4.  Membuka kembali sektor Wisata untuk pada turis asing

Target  :
  1. Turis Asing
  2. Wisatawan Lokal/Masyarakt sekitar

Narasumber  : Mentri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno


Daftar Pertanyaan :
  1. Anda sekarang sedang berkantor di Bali, seperti apa update pariwisata di Bali?
  2. Vaksinasi tadi targetnya 2 juta, apakah Kementerian juga mendorong vaksin gotong  royong?
  3. Pemerintah sudah memfinalkan rencana untuk pembukaan pariwisata untuk turis asing, alasannya?
  4. Berarti sektor pariwisata di semester 1 sudah dibuka? Apa urgensinya?
  5. Apakah sebenarnya ada desakan atau permintaan dari pelaku usaha untuk segera membuka Travel Corridor Arrangement ini?
Sumber  :  
https://bisnis.tempo.co/read/1443063/wawancara-dengan-sandiaga-uno-kami-berupaya-wisatawan-datang-tidak-bawa-virus?page_num=3  





 


Kamis, 24 Juni 2021

Jum'at, 25 Juni 2021 

Tugas Individu

25 Juni 2021

Annisa Fitria

2MA03

10819910

annisafitria2705@gmail.com

Analisis kegiatan CSR dalam suatu perusahaan

JUDUL

Jangkau Pulau Terpencil, Kimia Farma dan 

BWA Luncurkan Klinik Apung

 


ISI

PT Kimia Farma Tbk. (IDX: KAEF) melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) kerjasama dengan Badan Wakaf Al Qur'an (BWA) meluncurkan Program Klinik Apung untuk membantu pemerintah meningkatkan layanan kesehatan di pulau terpencil Indonesia.

 

Direktur Umum dan Human Capital Kimia Farma, Dharma Syahputra menyampaikan, bahwa Klinik Apung dirancang sebagai salah satu misi kemanusiaan Kimia Farma dalam menyehatkan masyarakat Indonesia, khususnya di masa pandemi Covid - 19.

 

Dharma juga menambahkan, kegiatan ini sesuai dengan komitmen Kimia Farma dalam membantu pemerintah mengimplementasikan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) terkait upaya memastikan kehidupan yang sehat dan mencapai ketahanan pangan dan gizi yang baik bagi seluruh masyarakat dari segala kalangan dan usia.

 

"Sebagai perusahaan BUMN yang bergerak dalam bidang kesehatan, kami memiliki tekad untuk turut andil menyehatkan masyarakat, khususnya di masa pandemi Covid – 19. Di mana, kesehatan menjadi isu utama saat ini. Melalui Program Klinik Apung kami berharap, pelayanan kesehatan di Indonesia menjadi lebih baik," ungkap Dharma dalam siaran pers, Selasa (01/12).

 

Ditambahkan, sebagai bentuk kepedulian Kimia Farma dalam meningkatkan layanan kesehatan di wilayah Indonesia yang kurang terjangkau, Program Klinik Apung Kimia Farma diharapkan dapat menjadi sarana bagi masyarakat di daerah terpencil agar bisa merasakan pelayanan kesehatan dasar dan pelayanan kesehatan spesialis secara berkala, pelayanan kesehatan ibu dan anak, juga pelayanan gawat darurat secara gratis.

 

"Semoga ke depannya dapat tercipta kawasan yang sehat di pulau terpencil dengan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pola hidup sehat dan bersih, serta berfokus pada pengurangan sanitasi yang berkelanjutan, penurunan angka stunting, dan peningkatan kelangsungan hidup ibu dan anak," paparnya.

 

Klinik Apung Kimia Farma merupakan kapal kedua yang berlayar atas nama Program Klinik Apung. Di mana sebelumnya, kapal pertama telah berlayar di daerah Lombok Barat, NTB.

 

Kali ini, Kimia Farma bekerja sama dengan BWA mengadakan serangkaian kegiatan bakti sosial dan pelayanan kesehatan melalui Road Trip ke pulau-pulau kecil di wilayah Kepulauan Seribu.

 

Tidak hanya memberikan pelayanan kesehatan, Road Trip Klinik Apung Kimia Farma juga dilakukan sebagai bentuk assessment atau survey awal guna merancang program terbaik dengan menyesuaikan kondisi lingkungan dan masyarakat di kawasan pulau terpencil Kepulauan Seribu.

 

Selain itu, program Klinik Apung dibuat untuk mengedukasi masyarakat terkait Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), sehingga ke depannya tercipta kawasan sehat yang masyarakatnya lebih mandiri dalam meningkatkan pengetahuan PHBS di lingkungannya.

 

Sementara itu, Ichsan Salam selaku COO (Chief of Oprational) BWA menyampaikan, bahwa kolaborasi ini merupakan solusi bagi masyarakat yang kesulitan dalam menjangkau layanan kesehatan di daerah terpencil.

 

"BWA dan Kimia Farma memiliki misi kemanusiaan dan bisa berjalan bersama untuk tujuan mulia ini, selain itu  Kimia Farma sebagai BUMN bisa mengimplementasikan CSR nya untuk mendukung SDGs pemerintah dalam meningkatkan kesehatan," ungkapnya.

 

Menurut Ichsan, Road Trip Klinik Apung ini menggunakan Kapal Motor (KM) Jelajah Pulau Terpencil Nusantara (JPTN) Fatahillah yang merupakan wakaf dari para wakif dan dermawan BWA yang telah dimodifikasi sedemikian rupa sehingga di dalam kapal terdapat ruang klinik yang dilengkapi dengan sarana alat kesehatan.

 

Ichsan menjelaskan, Klinik Apung ini akan menjangkau 8 pulau di wilayah Kepulauan Seribu dengan metode Road Trip terhitung dari awal Desember 2020 sampai dengan Juli 2021.

 

"Pulau-pulau tersebut adalah Pulau Lancang, Pulau Untung Jawa, Pulau Tidung, Pulau Pari, Pulau Harapan (Kelapa), Pulau Pelangi, Pulau Panggang, dan Pulau Pramuka," jelasnya.

 

 

 

ANALISIS

Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) kerjasama dengan Badan Wakaf Al Qur'an (BWA) meluncurkan Program Klinik Apung untuk membantu pemerintah meningkatkan layanan kesehatan di pulau terpencil Indonesia.

kegiatan ini sesuai dengan komitmen Kimia Farma dalam membantu pemerintah mengimplementasikan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) terkait upaya memastikan kehidupan yang sehat dan mencapai ketahanan pangan dan gizi yang baik bagi seluruh masyarakat dari segala kalangan dan usia.

Bentuk Jenis Kegiatan CSR KIMIA FARMA dan BWA adalah kapal yang akan menjakau pulau pulau terpencil yang kekurangan kegiatan medis dalam program Klinik Apung ini dibuat untuk mengedukasi masyarakat terkait Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), sehingga ke depannya tercipta kawasan sehat yang masyarakatnya lebih mandiri dalam meningkatkan pengetahuan PHBS di lingkungannya.

Klinik Apung pertama kali diluncurkan pada tahun 2019, dan telah berhasil menciptakan program kawasan sehat didaerah Desa Gili Gede Indah, Nusa Tenggara Barat dan kedua Klinik Apung kedua ini akan menjangkau 8 pulau di wilayah Kepulauan Seribu dengan metode Road Trip terhitung dari awal Desember 2020 sampai dengan Juli 2021. Pulau-pulau tersebut adalah Pulau Lancang, Pulau Untung Jawa, Pulau Tidung, Pulau Pari, Pulau Harapan (Kelapa), Pulau Pelangi, Pulau Panggang, dan Pulau Pramuka.

Foto Foto Kegiatan 


Vidio Kegiatan 





Referensi Berita 

https://pasardana.id/news/2020/12/1/jangkau-pulau-terpencil-kimia-farma-dan-bwa-luncurkan-klinik-apung/ 



Sabtu, 22 Mei 2021

 Sabtu, 22 Mei 2021

TUGAS KELOMPOK 2

Kelompok 1, Mari Bantu Dengan Berdonasi 

22 Mei 2021




Anggota kelompok : 

- Ahmad Febriansyah ( 10819071 )

- Annisa Fitria (10819910)

- Fabian Muhammad Zikri (12819097)

- Hafizah Putri Aulia (12819690)

- Muhammad Fakhri (14819136)

- Qatrinnada Fissausan (15819104)

- Zulfa Rima Salsabila (16819866)

2MA03





Senin, 03 Mei 2021

Selasa, 4 Mei 2021

Tugas Individu III

CONTOH KASUS PADA TIAP JENIS GAYA KEPEMIMPINAN 

4 Mei, 2021

Annisa Fitria

10819910

2MA03

annisafitria27@gmail.com 


SEJARAH KEPEMIMPINAN DAN CARA KEPEMIMPINAN TOKOPEDIA



Tokopedia resmi diluncurkan ke publik pada 17 Agustus 2009 di bawah naungan PT Tokopedia yang didirikan oleh William Tanuwijaya dan Leontinus Alpha Edison pada 6 Februari 2009. Sejak resmi diluncurkan, PT Tokopedia berhasil menjadi salah satu perusahaan internet Indonesia dengan pertumbuhan yang sangat pesat.

Tokopedia memiliki bisnis marketplace terdepan di Indonesia yang memungkinkan setiap individu, toko kecil, dan brand untuk membuka dan mengelola toko daring. Hingga saat ini, Tokopedia menjadi marketplace yang paling banyak dikunjungi oleh masyarakat Indonesia. Sejak diluncurkan, layanan dasar Tokopedia dapat digunakan oleh semua orang secara gratis.

Link lengkapnya dibawah ini 

Melihat sejarah para founder seperti Jack Ma dan Steve Jobs, William Tanuwijaya memiliki kesimpulan bahwa sosok pemimpin bukanlah sosok yang paling berkuasa yang harus memimpin sebuah perusahaan.

William berpendapat “Contoh Uber, foundernya sangat dikultuskan, dan ternyata perusahaannya tumbuh di atas kapasitas mereka dan mereka masih diidolakan, jadi mereka tidak bisa membangun kesuksesan itu. Bukan misi yang dijaga, tapi justru kekuasaan.” ungkapnya.

Maka dari itu William berusaha membangun Tokopedia agar menjadi perusahaan yang lebih mengemban visi dan misi ketimbang menjadi institusi yang bergantung pada sosok pemimpin.

Ia tidak berharap menjadi seperti sosok Steve Jobs yang secara tiba-tiba harus mencari pemimpin pengganti, melainkan seperti Jack Ma yang memberikan estafet kepemimpinan seiring pertumbuhan bisnisnya.

Tidak menjadi pemimpin konservatif tetapi tetap menghargai pengalaman memimpin para orang-orang hebat, dapat dikatakan William Tanuwijaya telah menjadi tokoh pemimpin bergaya milenial yang berhasil membawa Tokopedia semakin bersinar.



Baca Lengkap ( Gaya Kepemimpinan Willian Tanuwijaya Dibalik Suksesnya Tokopedia)


Bisa dilihat juga Gaya Kepemimpinan pendiri Tokopedia versi Leontinus alpha Edison 


Pria lulusan BINUS University ini berujar bahwa dulunya Tokopedia hanya berawal dari 4 orang saja, namun sekarang sudah berjumlah 1700 karyawan.
Dirinya berujar “Aset terbesar perusahaan adalah manusianya untuk membangun perusahaan kelas A anda perlu merekrut orang-orang kelas A pula, kalau anda merekrut orang kelas B maka kualitas perusahaan anda akan turun” ujarnya.
Setelah bekerja selama 6 tahun dirinya memutuskan untuk membangun Tokopedia karena melihat peluang dalam bidang e-commerce. “ketika saya memulai Tokopedia saya ke kampus-kampus untuk meyakinkan para alumni terbaik mereka untuk gabung sama saya. Mereka semua tidak ada yang datang” ujarnya.
Pria yang menggemari Anime One Piece ini menganggap para karyawannya adalah sebuah “Nakama” yang berati kawan dalam bahasa Indonesia. “Saya analogikan Tokopedia sebagai sebuah kapal yang sedang berlayar mencari harta karun. Semua bergabung dalam kapal yang sama mencari harta karun” menurutnya.

Dirinya berharap Tokopedia sebagai perusahaan yang banyak beropini memberi ide namun tetap dengan satu tujuan, bukan perusahaan yang memiliki banyak pilihan dan arah yang justru membuat “kapal” tenggelam. William berharap dalam 10 tahun kedepan Tokopedia dapat membantu brand-brand lokal Go Internasional dan membangun Indonesia melalui ekonomi digital.






sumber :
https://www.berwirausaha.net/2019/03/sosok-pendiri-tokopedia.html/
https://www.finansialku.com/gaya-kepempinan-william-tanuwijaya/#:~:text=Tidak%20menjadi%20pemimpin%20konservatif%20tetapi,berhasil%20membawa%20Tokopedia%20semakin%20bersinar.
https://kumparan.com/fachrizal-hutabarat/konsep-nakama-dari-ceo-tokopedia-william-tanuwijaya/full



Rabu, 21 April 2021

 

Rabu, 22 April 2021

Tugas Berita Manajemen Komunikasi & Organisasi, Pt. Garuda Indonesia

22 april, 2021

Annisa Fitria

10819910

2MA03

annisafitria2705@gmail.com




Bos Garuda Indonesia Curhat Soal Industri Aviasi di Tengah Pandemi - POLLING #18

Kamis, 6 Agustus 2020 | 16:06 WIB

JAKARTA, KOMPASTV – Indonesia tengah mengalami pertumbuhan minus 5,32% (year on year) pada kuartal kedua tahun 2020.

Salah satu sektor yang paling terdampak adalah sektor penerbangan.

Pasalnya, di tengah pandemi ini, warga diminta untuk tidak bepergian, baik itu keluar kota maupun keluar negeri.

Oleh karenanya, industri penerbangan mengalami tekanan yang cukup parah.

Baca Juga: Usai Adanya Penumpang Meninggal di Pesawat, 14 Kru Garuda Indonesia Dikarantina

Sejumlah maskapai besar di beberapa negara sudah menyatakan diri bangkrut, di antaranya Avianca di Amerika Latin, Latam dari Amerika Latin, Germanwings di Eropa, Virgin Australia di Australia dan beberapa maskapai lain.

Di Indonesia, turbulensi ekonomi pun juga dirasakan oleh maskapai hingga  terancam bangkrut.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra “curhat” kepada Kompas TV mengenai kondisi BUMN di tengah pandemi.

Bagaimana perjuangan BUMN untuk keluar dari belenggu Covid-19? Simak wawancara Kompas TV bersama Direktur Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra dalam acara Podcast Keliling. 

Baca Juga: Tetap Kuat! Ini Kunci Berbisnis Saat Pandemi Corona - POLLING #14

 

Penulis : Abdur Rahim

sumber : https://www.kompas.tv/article/99881/industri-aviasi-terdampak-parah-corona-bos-garuda-curhat-soal-kondisi-perusahaan-dan-strategi 

Rabu, 22 April 2021

Tugas Berita Manajemen Komunikasi & Organisasi, Pt. Otobus

22 april, 2021

Annisa Fitria

10819910

2MA03

annisafitria2705@gmail.com



Babak Belur Hadapi Pandemi, Begini Kondisi Perusahaan Otobus

NEWS - CNBC Indonesia TV, CNBC Indonesia
 
10 January 2021 13:01

Jakarta, CNBC Indonesia- Ikatan Pengusaha Otobus Muda Indonesia (IPOMI) memastikan kesiapan pengusaha bus menghadapi'PSBB ketat' atau pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di 11-25 Januari 2021.

Ikatan Pengusaha Otobus Muda Indonesia (IPOMI) mengungkapkan kondisi bisnis perusahaan transportasi sepanjang pandemi covid-19 yang babak belur. Dimana aturan yang diterapkan pemerintah tidak dibarengi dengan pengawasan yang ketat sehingga membuat rusaknya ekosistem sistem angkutan umum.

Seperti apa kondisi perusahaan transportasi saat ini? Selengkapnya simak dialog Monica Chua dengan Ketua Ikatan Pengusaha Otobus Muda Indonesia (IPOMI), Kurnia Lesani Adnan dalam Profit,CNBCIndonesia (Jum'at, 08/01/2021)


Dibawah ini vidio terkait tentang kondisi perusahaan 



Sumber terkait  :  https://www.cnbcindonesia.com/news/20210108111007-8-214444/babak-belur-hadapi-pandemi-begini-kondisi-perusahaan-otobus 


Rabu, 22 April 2021

Tugas Berita Manajemen Komunikasi & Organisasi, Ramayana

22 april, 2021

Annisa Fitria

10819910

2MA03

annisafitria2705@gmail.com






Dampak Virus Corona, Perusahaan Ramayana Merugi Sehingga Terjadi PHK







DEPOK, KOMPAS.TV - Sebuah video viral di media sosial ketika puluhan karyawan ritel dikabarkan di PHK. Dalam video ini terlihat para karyawan menangis dan berpelukan saat mendengar kabar Ramayana akan tutup selamanya. Dalam video amatir ini puluhan karyawan Ramayana Plaza Depok terdengar menangis bersama saat mengetahui tempat mereka bekerja akan ditutup selamanya. Video ini dibenarkan oleh Kurniati, Ketua Pimpinan Unit Kerja Serikat Pekerja Ramayana Lestari Sentosa. Dirinya mengatakan, video ini berasal dari Ramayana Depok, pada 4 April lalu. Pihak Ramayana beralasan menutup usahanya dan mem-PHK karyawan karena tak bisa lagi menutupi beban operasional sebagai dampak dari pandemi virus corona yang menyebabkan penjualan menurun drastis. Hingga kini para karyawan berupaya untuk memperjuangkan haknya sesuai dengan ketentuan UU Ketenagakerjaan Nomor 13.


Mata Kuliah Manajemen & Komunikasi Organisasi Fakultas Ilmu komunikasi Universitas Gunadarma

Tugas pertama "kondisi Perusahaan semasa Pandemi Covid-19 + Vidio terkait perusahaan 

sumber   : https://www.youtube.com/watch?v=K1NYrFd-OYQ  

Sabtu, 05 Oktober 2019

Humas

                                                                                                                                                

                                                                         

       Fungsi Public Relation

Menurut Maria (2002, p.31), “public relation merupakan satu bagian dari satu nafas yang sama dalam organisasi tersebut, dan harus memberi identitas organisasinya dengan tepat dan benar serta mampu mengkomunikasikannya sehingga publik menaruh kepercayaan dan mempunyai pengertian yang jelas dan benar terhadap organisasi tersebut”.

                                                                                                                                                                                                       www.gunadarma.ac.id

Hal ini sekedar memberikan gambaran tentang fungsi public relation yaitu:                                                                                                            
  1. Kegiatan yang bertujuan memperoleh itikad baik, kepercayaan, saling adanya pengertian dan citra yang baik dari publik atau masyarakat pada umumnya.
  2. Memiliki sasaran untuk menciptakan opini publik yang bisa diterima dan menguntungkan semua pihak.
  3. Unsur penting dalam manajemen guna mencapai tujuan yang spesifik, sesuai harapan publik, tetapi merupakan kekhasan organisasi atau perusahaan. Sangat penting bagaimana organisasi memiliki warna, budaya, citra, suasana, yang kondusif dan menyenangkan, kinerja meningkat, dan produktivitas bisa dicapai secara optimal.
  4. Usaha menciptakan hubungan yang harmonis antara organisasi atau perusahaan dengan publiknya, sekaligus menciptakan opini publik sebagai efeknya, yang sangat berguna sebagai input bagi organisasi atau perusahaan yang bersangkutan.
Dapat disimpulkan bahwa public relation lebih berorientasi kepada pihak perusahaan untuk membangun citra positif perusahaan, dan hasil yang lebih baik dari sebelumnya karena mendapatkan opini dan kritik dari konsumen. Tetapi jika fungsi public relation yang dilaksanakan dengan baik benar-benar merupakan alat yang ampuh untuk memperbaiki, mengembangkan peraturan, budaya organisasi, atau perusahaan, dan suasana kerja yang kondusif, serta peka terhadap karyawan, maka diperlukan pendekatan khusus dan motivasidalam meningkatkan kinerjanya. Dengan singkat dapat dikatakan bahwa fungsi public relation adalah memelihara, mengembangtumbuhkan, mempertahankan adanya komunikasi timbal balik yang diperlukan dalam menangani, mengatasi masalah yang muncul, atau meminimalkan munculnya masalah (Black, 2002). 

Kegiatan Public Relation

Tujuh puluh persen dari kegiatan seorang humas berhubungan dengan tulis menulis selain tugas-tugas lainnya. Diantaranya adalah:

  1. Merancang pesan tematik agar pesan yang disampaikan oleh organisasi memiliki keseragaman/ keterkaitan pesan. Contoh: Bank Niaga saat menggelar tema "Cinta".
  2. Melakukan segmentasi media, dimana seorang humas harus mampu memformulasikan keseimbangan saling  ukung antara media cetak dan elektronik.
  3. Komunikasi interaktif. Contohnya beberapa organisasi dalam merancang logonya melakukan pelibatan konsumen dimana dilakukan kompetisi merancang logo, contoh lain adalah rubrik konsultasi atau jasa layanan konsumen melalui telpon.
  4. Menjaga reputasi perusahaan dan citra produk melalui pemanfaatan kekuatan pesan dan atau kombinasinya. Contoh: kegiatan sponsor: Dari Mayora.
  5. Iklan multiguna (memanfaatkan momentum psikologis). Contoh: bukan basa-basi.
  6. Penjualan simpatik. Contoh: Aqua menyisihkan hasil penjualan untuk pipa mengalirkan air di kawasan timur Indonesia.
  7. Melakukan iklan layanan masyarakat.
  8. Pemasaran dari mulut kemulut. Contoh: Taksi Bluebird dalam memasarkan reputasi yang baik jarang menggunakan iklan media massa.
  9. Ajang pemasaran khusus dimana aktivitas dirancang untuk melibatkan khalayak. Contoh: Ajang Jakarta Fair.
  10. Memanfaatkan komunikasi yang akrab untuk pelanggan. Contoh: Layanan purna jual, dsb.
 DAFTAR PUSTAKA : Bella Bianca.2013.humas di http://bellabhd.blogspot.com/2013/03/public-relation-definisi-fungsi-dan.html (di akses 8 oktober)
       

Selasa, 5 oktober 2021 Tugas Penulisan Naskah TOR 5 oktober 2021 Annisa Fitria 10819910 3MA03 annisafitria2705@gmail.com  Contoh Membuat TOR...